13 May 2009

Bus


Karena pindah kerja di daerah terpencil yang jauh dari subway, mau ngga mau harus naik bus. Naik bus memang lebih sulit menurut saya. Harus hapal nomor dan jalur perhentiannya. Saya jarang sekali naik bus kalau sendiri. Mendingan sekalian naik taksi, mahal sedikit tapi lebih nyaman. Naik bus kalau sama teman, mereka yang kasih tahu kapan naik dan turun, saya cuma ikut.

Busnya mirip dengan yang di Taiwan, berhenti cuma di halte. Beda dengan bus dan angkot di Indonesia yang bisa berhenti dimana saja. Kecepatannya juga dibatasi. Tiap kali melewati batas kecepatan, akan mengeluarkan bunyi.
Saya dan Ken pernah ketinggalan. Tadinya naik bus bertiga dengan Hin, karena penumpangnya yang banyak, akhirnya saya dan Ken terdesak sampai terpisah dari Hin. Dan ngga sadar kalau sudah sampai tempat tujuan, Hin yang turun duluan heran ngga menemukan kami. Akhirnya dia telpon ke HP saya. Langsung Ken dan saya turun di halte berikutnya. Setelah itu terpaksa jalan lumayan jauh untuk ketemu Hin.

Tapi yang paling berkesan adalah waktu musim dingin tahun 2003. Sekitar jam 5 sore baru selesai kerja, terus diajak keluar sama teman. Biar cuaca dingin, tapi kalau ngga mandi rasanya ngga nyaman. Makanya saya langsung aja mandi. Biarpun airnya sudah dihangatkan pakai pemanas, tapi masih aja terasa mengigil. Cuma saya sendiri yang mandi, lainnya cuci muka doang.

Habis mandi, ganti baju, dandan dan sisiran. Saya dan teman-teman sudah siap untuk keluar. Jalan ke depan untuk nunggu bus. Lumayan lama juga, ada sekitar 15 menit berdiri dan ngobrol. Akhirnya bus datang . Cepat-cepat naik semuanya. Sampai di dalam bus saya merasa ada yang aneh dengan kepala saya. Rasanya kok seperti ada sesuatu yang menempel. Saya langsung pegang rambut saya dan ternyata..... rambut saya yang masih basah karena mandi menjadi es. Mirip dengan es lilin, kaku dan dingin. Untunglah cuma rambut yang jadi es, mungkin kalau lebih lama lagi nunggu bus datang, bisa-bisa jadi manusia es.

Pelajaran yang didapatkan, jangan lupa mengeringkan rambut sehabis mandi kalau musim dingin. Apalagi kalau mau jalan-jalan diluar. Tapi keren juga sih, rambut jadi seperti dikasih gel. Daripada ngga mandi dan bau.

No comments:

Post a Comment